TNO-Rantepao, Hari ini, Kamis (17/10) Seratusan masyarakat Lembang
Sangkaropi mendatangi Kantor DPRD Toraja Utara, pasalnya masyrakat
menolak Tegas Pengangkutan Material Tambang Sangkaropi, dan Perusahaan
Pengelola Tambang tersebut, PT Makale Toraja Mining (MTM) harus keluar
dari Sangkaropi. Ratusan masyarakat Sangkaropi dipimpin Patto
Pongsitammu, dan Korlapnya Massolo Pongsitanan, tuntutannya sangat jelas
dan tegas, massa diterima oleh Tim Penerima Aspirasi DPRD Toraja Utara,
dan pihak Pemerintah melalui DPRD akan menindaklanjuti aspirasi yang
disampaikan pengunjuk rasa dan akan memparipurnakan masalah ini pada 19
Oktober mendatang.
Jalan
Rantekesu dipadati masyarakat yang datang membawa aspirasi terkait
aktifitas tambang di Sangkaropi, massa memadati halaman Kantor DPRD
Toraja Utara sejak pukul 10.30 wita, massa yang terpimpin dan solid itu
berjumlah seratusan orang datang menyampaikan aspirasi dengan baik dan
teratur. Sekitar pukul 13.00 wita, massa yang sudah menyampaikan
aspirasinya membubarkan diri dalam keadaan tertib dan aman. Sekedar
info, kegiatan unjuk rasa hari ini diamankan oleh 147 personil dari
Polres Tator dipimpin langsung Kapolres yang baru, AKBP Yuliar Kus
Nugroho,SIK.(tim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar